Selasa, 15 April 2014


 
       Sharing berarti berbagi dan Device berarti alay atau kelengkapan, sehingga sharing device yang dimaksud dalam konteks ini dapaat diartikan sebagai berbagai peralatan ( sumber daya ) dan data ( informasi ) dalam bentuk file, gambar, musik, printer dan sebagainya. Tujuan utama dari shaing device adalah  untuk mempermudah kinerja suatu komputer yang saling berhubungan dalam suatu jaringan.

Alat (sumber daya ) yang dapat disharing ( dibagikan ) dalam jaringan berupa :
1. Printer
2. Scanner
3. Hardisk
4. Floppy disk drive
5. CD ROM drive
6. File atau folder

Jumat, 04 April 2014

Pengertian Dan Pengelompokkan Tipe Data

                 Tipe data adalah jenis data yang dapat diolah oleh komputer untuk memenuhi kebutuhan dalam pemrograman komputer. Setiap variabel atau konstanta yang ada dalam kode program, sebaiknya kita tentukan dengan pasti tipe datanya. Ketepatan pemilihan tipe data pada variabel atau konstanta akan sangat menentukan pemakaian sumberdaya komputer (terutama memori komputer). Salah satu tugas penting seorang programmer adalah memilih tipe data yang sesuai untuk menghasilkan program yang efisien dan berkinerja tinggi. Ada banyak tipe data yang tersedia, tergantung jenis bahasa pemrograman yang dipakai. Namun secara umum dapat dikelompokkan seperti pada gambar 5.2.



Tipe data primitive adalah tipe data dasar yang tersedia secara langsung pada suatu bahasa pemrograman. Sedangkan tipe data composite, adalah tipe data bentukan yang terdiri dari dua atau lebih tipe data primitive.

Penggunaan Struktur Kontrol Pengulangan (Looping)


1.1 Mengenal Struktur Kontrol
Struktur kontrol
di dalam bahasa pemrograman adalah perintah dengan bentuk (struktur) tertentu yang digunakan untuk mengatur (mengontrol) jalannya program.
Visual Basic 6 mengenal dua jenis struktur kontrol, yaitu :


  1. Struktur kontrol keputusan - digunakan untuk memutuskan kode program mana yang akan dikerjakan berdasarkan suatu kondisi. Sudah dibahas pada bab lalu.
  2. Struktur kontrol pengulangan - digunakan untuk melakukan pengulangan kode program. Akan dibahas pada bab ini.

Ada dua bentuk struktur kontrol pengulangan (looping), yaitu :
  1. Struktur FOR…NEXT.
  2. Struktur DO…LOOP.

1.2 Struktur Kontrol For…Next
Bentuk penulisan (syntax) struktur For…Next :
FOR <pencacah> = <awal> TO <akhir> [STEP <langkah>]
<blok kode program>
NEXT <pencacah>
  • <pencacah>     : variabel (tipe: integer) yang digunakan untuk menyimpan angka pengulangan.
  • <awal>     : nilai awal dari <pencacah>.
  • <akhir>     : nilai akhir dari <pencacah>.
  • <langkah>     : perubahan nilai <pencacah> setiap pengulangan. Sifatnya optional (boleh ditulis ataupun tidak). Bila tidak ditulis maka nilai <langkah> adalah 1.

1.3 Struktur Kontrol Do…Loop
Bentuk penulisan (syntax) struktur Do…Loop :
1.     DO WHILE <kondisi>
<blok kode program>
LOOP
<blok kode program> akan diulang selama <kondisi> bernilai TRUE. Pengulangan berhenti bila
<kondisi> sudah bernilai FALSE.
2.     DO UNTIL <kondisi>
<blok kode program>
LOOP
<blok kode program> akan diulang sampai <kondisi> bernilai TRUE. Pengulangan berhenti bila
<kondisi> sudah bernilai TRUE.